News Update :
Home » , , , , , , , » [Recap] Monstar Episode 3

[Recap] Monstar Episode 3

Penulis : asimakpoper on Wednesday, July 31, 2013 | Wednesday, July 31, 2013




Setelah Se yi dan Sun woo selesai tampil, semua orang bertepuk tangan dan meminta ‘encore’. Karena kesal melihatnya Seol chan berniat ingin pergi. Sayangnya Joon hee melihat Seol chan dan memberitahu guru Dok bahwa Seol chan telah datang. 

Seol chan tidak bisa mengelak lagi, dia meminta maaf kepada guru Dok karena datang terlambat.  Guru Dok menyuruh Seol chan untuk memberikan kabar kepadanya jika hal ini terulang lagi. Dan dia tidak tau harus berbuat apa kepada Seol chan karena teman satu timnya, Sun woo dan Se yi sudah tampil duluan.  Sun woo menawarkan untuk membantu Seol chan tampil bersama mereka lagi. Tapi seol chan menolak, dia ingin tampil sendirian saja. 

Guru Dok akhirnya setuju, tapi dia memberikan syarat kepada Seol chan tidak boleh tampil membawakan lagunya karena tidak adil bagi teman-temannya yang lain.  Akhirnya Seol chan memilih menggunakan piano dan mengatakan bahwa dirinya akan membawakan lagu yang belum ada judulnya. Dia mengatakan bahwa lagu itu adalah lagu yang tidak memiliki nama/judul.  Sun woo dan Seyi pun turun dan duduk bersama murid yang lainnya.

Seol chan mulai bernyanyi, hal ini membuat semua murid kagum kepadanya kecuali Se yi. Se yi merasa sangat marah kepada Seol chan karena Seol chan menyanyikan lagu yang ia nyanyikan saat berada di taman. Bedanya lagu itu sedikit ditambah bagian rap nya oleh Seol chan. Se yi marah dan mengatakan Seol chan adalah ‘pencuri’.  Kemudian Se yi berlari meninggalkan ruang musik itu.





Sementara pria aneh yang dulunya mereka temui di taman juga sedang mendengar dan menikmati lagu yang sama di DVD nya. Se yi  yang berada di luar melihat Kim Nana lewat di depannya. Se yi meminta Nana untuk membantunya memukuli seseorang (Seol chan) karena dia dengar dari teman-temannya bahwa Nana adalah cewe yang jago berkelahi. Nana menanyakan apa yang akan dia berikan kepadanya jika dia memukuli orang itu. Se yi yang mengira Nana membutuhkan uang, menanyakan berapa banyak yang dia mau. Nana mengatakan dia tidak butuh uang. Dia hanya  menginkan Se yi membunuh dua orang untuknya.  Se yi kaget dan mengatakan lupakan saja dan anggap saja ini tidak pernah terjadi.





Seol chan bertemu dengan Se yi di tangga. Se yi tersenyum sinis kepada Seol chan. Dia membisik kata “pria cabul’” ke arah Seol chan. Seol chan marah kepada Se yi selalu bersikap tidak baik kepadanya.

Semua fans Seol chan datng ke kelasnya ingin meminta tanda tangan Seol chan. Mereka mengatakan bahwa Seol chan sangat keren saat tampil di ruang musik tadi. Kemudian Seol chan berkata ia akan memberikan tanda tangan jika mereka berjanji akan belajar untuk lebih rajin lagi. Lalu ia mengeluarkan photo card dari lacinya dan mulai menandatangani satu per satu kemudian memberikan kepada fans nya. Tapi anehnya di belakang photo itu ada gambar wanita yang sedang memakai bikini. Semua fansnya kaget dan serentak mengatakan dirinya “pria cabul’. Seol chan sadar bahwa semua ini adalah perbuatan Se yi dan dia merasa sangat marah karena telah dipermalukan Se yi.





Guru Dok mengatakan kepada Kepada Sekolah bahwa dia telah menemukan seseorang untuk ikut tampil di acara amal mereka. Guru Choi ikut membantu guru Dok menawarkan Se yi sebagai kandidat dari sekolah mereka. 

Akhirnya guru Dok bertanya kepada murid-muridnya siapa yang bisa menyanyi dengat baik untuk ikut tampil di acara musik amal sekolah mereka. Semua serentak menghunjuk Kyu dong. Dan ketika ditanyai lagi lagi siapa yang bisa bermain tambourine dengan baik, lagi-lagi semua menghunjuk Kyu dong. Se yi sadar bahwa semua temannnya sedang membully Kyu dong. Salah seorang murid menyarankan agar membiarkan Kyu dong tampil sendirian. Guru dok akhirnya menyerah, dia memberikan kesempatan kepada mereka jika ada yang berniat ingin ikut, harus segera mendaftar kepadanya dalam minggu ini. 

Setelah semua murid pulang, guru Dok memanggil Kim Nana dan mengatakan kepadanya untuk lebih rajin lagi masuk sekolah karena Nana sudah 5 hari absen dalam bulan ini.
Ketika sampai di depan manager Hong, Seol chan pura-pura menyalahkan manager Hong. Dia marah karena manager Hong telah menggambar wanita bikini di photo card nya. Jelas saja manager Hong bingung. Karena dia merasa bahwa bukan dirinya yang melakukan itu. Seol chan berbisik kepada manager Hong agar membantu memperbaiki imej dirinya di depan fansnya.





Seol chan melihat Se yi sendirian jalan, akhirnya dia menawarkan Se yi untuk ikut naik mobilnya. Karena sebelumnya dia melihat pria aneh itu lagi mengikuti Se yi. Namun  Se yi menolak. Dari belakang Sun woo melihat Seol chan memaksa Se yi masuk ke dalam mobilnya. Akhirnya Sun woo menyuruh supinya untuk mengikuti mobil Seol chan dari belakang. 

Karena ditarik secara paksa akhirnya Se yi jatuh tepat di atas tubuh Seol chan.  Se yi berusaha menarik tubuhnya. Namun Seol chan memegang  pergelangan tangannya dengan kuat. Manager Hong buru-buru menutup pintu mobil  dan segera menjalankan mobil itu.





Masih dengan posisi yang sama, Seol chan marah kepada Seyi. Kenapa dia mempermalukan Seol chan di depan fans nya. Manager Hong kaget dan megetahui hal tersebut. Dia mengira Se yi hobi membaca manga ‘ ehemmm yadong’. Se yi marah, dia mengatakan melakukan itu semua untuk balas dendam kepada Seol chan karena telah mencuri lagunya. Seol chan protes. Se yi mengatakan bahwa lagu itu adalah milik ayahnya. Ayahnya lah yang menciptakan lagu itu. Jadi Seol chan tidak berhak untuk menyanyikan lagu itu.  Seol chan marah karena dirinya disebut pencuri. Dia menyuruh Se yi menanyakan kepada ayahnya berapa (uang) yang dia inginkan untuk lagu itu. Dan akan segera meminta maaf karena telah menyanyikan lagu itu tanpa izin.  Dia juga meminta nomor HP ayahnya kepada Se yi. Se yi yang diam tiba-tiba meneteskan air matanya di wajah Seol chan. Seol chan membisu dan tidak bisa berbuat apa-apa. Se yi menyuruh manager Hong untuk segera menghentikan mobilnya. Dia keluar dan pergi meninggalkan Seol chan dan manager Hong. Sun woo melihat Se yi dan menghampirinya. Sun woo bertanya kenapa dia menangis. 

Seol chan pun masih kebingungan di dalam mobinya. Dia penasaran kepada Se yi bisa sampe nangis seperti itu. 

Di luar manager Hong memaksa Seol chan untuk segera masuk kedalam rumahnya. Akhirnya Seol chan pun masuk ke rumah. Dia disambut ramah oleh ibunya. Tapi Seol chan terlihat kaku di depan ibunya. dia bahka memberikan salam secara formal kepada ibunya.




Di dalam kamar, Seol chan masih saja mengingat kejadian tadi siang. Dia selalu penasaran kenapa Se yi menangis.  Dia bahkan berimajinasi Se yi masih berada di atas tubuhnya dan tersenyum memandanginya. Seol chan memaksa Se yi untuk menjelaskan kepadanya kenapa dia menangis. Namun bayangan Se yi hanya terus tersenyum kepadanya. Seol chan frustasi dan menganggap dirinya sudah tidak waras lagi. 

Saat Se yi berjalan menuju rumahnya, tiba-tiba Sun woo muncul. Dia mengatakan bahwa Se yi terihat kebingungan jadi dia mengikutinya dari belakang. Se yi berterima kasih kepada Sun woo atas penampilan mereka tadi siang di ruang musik.




Setelah Se yi masuk ke dalam rumahnya, terlihat Sun woo sedang duduk di tangga. Dia mengingat kenangan masa kecilnya, yang menyaksikan seorang gadis kecil bernyayi di depan kelas. Dia terpesona kepada gadis itu. Dan ternyata gadis kecil itu adalah Se yi. Dia pun ikut bernyanyi bersama gadis kecil itu. Tiba-tiba banyagan gadis kecil itu berubah menjadi Se yi yang dewasa. Mereka pun sama-sama menyanyikan lagu itu.

Keesokan harinya Guru Dok beserta muridnya pergi ke istana (tempat bersejarah).  Hari ini merupakan giliran sekolah mereka untuk membersihkan istana itu. Guru Dok memperingatkan muridnya, agar berhati-hati saat membersihkan istana itu. Jangan sembarangan memegang ataupun merusaknya. Karena bangunan ini adalah bangunan bersejarah yang dijaga dan dirawat oleh pemerintah.




Seol chan mencoba menarik perhatian Se yi saat dia menyapu, namun Se yi tidak menghiraukannya. Setiap kali Seol chan berusaha untuk mendekati Se yi, fans nya selalu datang menghampirinya. 

Pria aneh itu memandangi Se yi dari balik pintu, Seol chan melihatnya lalu datang menghampiri pria aneh itu.  Seol chan marah kepada pria itu dan mengancam akan melaporkan pria itu ke polisi jika ia terus mengikuti Se yi.

Kyu dong  mengajak Do nam untuk ikut tampil bersamanya di acara musik amal nanti. Dia berharap mereka bisa tampil di acara musik seperti yang pernah mereka lakukan bersama-sama dahulu. Tidak hanya menolak ajakan Kyu dong, Do nam juga memukuli Kyu dong. Dia sangat marah kepada Kyu dong. Seperti dulu Kyu dong telah menyakiti hati Do nam sampai dia begitu sangat benci kepada Kyu Dong.

Dari Kejauhan Nana melihat Do nam memukuli Kyu dong, ketika dia berniat untuk melerai, tiba-tiba Se yi muncul. Dia sangat marah kepada Do nam karena telah memukuli Kyu dong. Bukannya merasa bersalah, Do nam kembali mendorong Kyu dong ke dinding, sehingga atap dinding itu roboh.




Sun dan Eun hwa datang melihatnya. Eun hwa sangat kaget karena mereka telah merusak istana. Seol chan yang melihatnya langsung memungut pecahan atap yang terbuat dari batu itu. Eun hwa berteriak agar Seol chan tidak menyetuhnya. Karena takut dituduh, Do nam cepat-cepat kabur dari tempat itu.  Kemudian Seol chan pergi , semuanya pun cepat-cepat pergi dari tempat itu. Dari CCTV, tampak Kim Nana, Do Nam, Kyu Dong, Seol chan, Se yi , Eun Hwa, Sun woo berlari meninggalkan TKP. Tidak hanya itu, Guru Choi pun terlihat menyusul mereka dari belakang.

Esoknya Kepala Sekolah mendapat peringatan dari pemerintah karena murid mereka telah merusak istana. Dia mendapatkan bukti-bukti berupa foto yang di dapat dari kamera CCTV. Kepsek memanggil guru Dok dan menyuruhnya untuk menyelesaikan masalah itu. 

Akhirnya mereka berenam di suruh ke ruang BP. Guru dok marah kepada mereka. Dan menyuruh mereka mengakui siapa yang telah mengotori istana. Semua tidak ada yang mengaku. Guru Dok mengancam mereka dan mengatakan bahwa mereka akan dipenjara jika tidak mengaku. Guru Dok pun menunjukkan foto ‘poop’. Dan kembali memaksa mereka untuk mengaku siapa diantara mereka yang telah membuang kotoran ‘poop’ dengan sembarangan.

Akhirnya mereka sadar, mereka di panggil bukan karena atap yang rusak kemarin, melainkan karena ada orang yang telah membuang ‘poop’ di TKP. Mereka pun akhirnya tertawa terbahak-bahak.




Kepala sekolah mengatakan kepada Guru Dok untuk melupakan masalah poop itu. Karena mereka mengatakan, setelah diteliti ternyata itu bukan poop manusia melainkan hewan (?). Tapi guru Choi memberikan ide kepada guru Dok agar dia memanfaatkan kesempatan ini dengan menyuruh Seol chan dkk ikut tampil dalam acara musik amal sebagai hukuman atas kesalahan mereka.

Mau tidak mau, Seol chan dkk harus menurutinya, mereka pun latihan memainkan alat musik yang diajarkan oleh guru Choi.

Ketika Se yi duduk di taman, dia melihat pria aneh itu lagi. Bukannya lari, dia malah mengikuti pria itu sampai ke rumahnya. Ternyata pria aneh itu bukan lah pria cabul seperti yang dikatakan Seol chan. Pria itu sepertinya seorang seniman, karena ada banyak alat musik di rumahnya.




Di sekolah Seol chan mengajak Se yi duet dengannya untuk comeback nya kali ini di dunia musik. Tapi Se yi menolak, dia mengatakan bahwa suara mereka tidak cocok. Seol chan mengatakan bahwa dia bisa melakukan apapun. Hal kecil apapun itu, jika dia yang melakukan, maka akan selalu sukses karena dia adalah artis terkenal. tiba-tiba Sun woo muncul, Seol chan malu karena Sun woo telah mendengar dirinya ditolak oleh Seyi.





Mereka, minus Nana, berniat untuk latihan musik lagi. Tapi sayangnya semua ruangan sudah di kunci. Se yi menyarankan untuk latihan di studio Seol chan. Seol chan menolak dengan alasan bahwa tempat itu sedang dipakai oleh teman satu labelnya.  Su woo datang membantu mereka dan menyarankan untuk latihan di taman saja. Sun woo juga memberikan lirik musik yang akan mereka tampilkan di acara musik nanti. Saat latihan di mulai, hujan turun dan akhirnya mereka tidak jadi latihan. Se yi mengajak mereka ke rumah pria aneh itu. Seol chan sangat terkejut dan marah kepada Se yi, kenapa dia membawa mereka ke rumah pria cabul itu. 





 Bersambung...


 
Credit: Monstar’s Facebook Page
Shared by: @Asima_MS
TAKE OUT WITH FULL CREDIT!









Share this article :

0 komentar:

Post a Comment

 
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Copyright © 2014. ASIANFANSCLUB . All Rights Reserved.
Design Template by panjz-online | Support by creating website | Powered by Blogger