Min Se yi yang sedang duduk di
bangku taman memainkan gitarnya sambil bernyanyi. Di sisi lain Yoon Seol chan,
leader boyband “Man In Black’ juga sedang menyanyikan bagian rap lagu yang
dinyanyikan Min Se yi. Se yi mengatakan dalam hatinya bahwa bibir yang akan
menentukan takdirnya.
Se yi bergegas meninggalkan taman
itu sementara Seol chan memakai seragam kemudian berangkat ke sekolah. Selama dalam
perjalan Manager Hong menjelaskan bahwa fans akan sangat mengerikan jika mereka
sedang bersemangat. Ketika Seol chan mulai masuk, semua fans mulai berteriak
memanggil nama dan mengikutinya dari belakang.
Dia masuk ke ruang kelas dan
menghampiri seorang gadis cantik, Ari, yang sama sekali tidak menghiraukannya. Kemudia Seol chan mengajak gadis itu keluar
untuk bicara dengannya. Tapi sang gadis menolak dan menyuruhnya untuk mengatakan
ditempat itu juga. Seol chan pun akhirnya membungkuk dan mencoba mencium gadis
itu.
Tiba-tiba seorang sutradara
mengatakan “cut”, ternyata mereka sedang syuting sebuah film. Sutradara marah
kepada Seol chan karena dia menempelkan jarinya ke bibir Ari saat mereka sedang
akan berciuman. Seol chan mengaku dia sengaja menempelkan jarinya ke bibir Ari
karena dia belum cukup umur untuk berciuman.
Ari mengajak Seol chan untuk
bicara di luar. Ari mengatakan Seol chan aktor yang tidak memiliki talenta . Seol
chan bertanya kenapa Ari harus menunjukkan Seol chan sebagai lawan mainnya. Apakah
itu karena dia sedang taruhan dengan teman sesama artis, untuk melihat siapa
yang akan mendapatkan ciuman pertama dari Seol chan. Seol chan pun mulai
mendekatkan dirinya kepada Ari dan akan menciumnya agar Ari bisa memenangkan
taruhan itu.
Tiba-tiba seorang gadis muncul
dari arah tangga sambil memegang handphonenya dia memotret kearah mereka. Dan gadis itu adalah Min Se yi. Ari langsung
memarahi Se yi dan bertanya apa yang dia lakukan. Dan yang keluar dari mulut Se
yi hanya lah kata “bibir”. Kemudian Ari mengambil handphone Se yi dan pergi
meninggalkan mereka.
Seol chan membaca papan nama Min Se
yi dan mengatakan ia akan mengatasi masalah ini. Se yi merasa marah dan kecewa,
dia menginginkan agar Ari mengembalikan handphonenya. Seol chan tiba-tiba memeluk
Se yi, dia mengira bahwa Se yi adalah fansnya yang sedang cemburu melihat dia
bersama gadis lain. Se yi marah dan berusaha mengejar Seol chan yang berlari
bersama Manager Hong meninggalkan kerumunan para fans.
Seol chan akhirnya aman di dalam
mobilnya dan dia melihat Se yi berteriak diantara kerumunan fans, dia meminta
agar handphonenya dikembalikan. Seol chan memandangi Se yi dari dalam mobilnya.
Tiba-tiba seorang gadis jatuh di
depan mobil saat mobil itu akan berlaju. Seol chan yang mengira gadis itu
adalah Se yi, bergegas keluar dari mobilnya. Ternyata gadis itu bukan Se yi,
dia adalah fans “sesang’ yang pura-pura jatuh dan tiba-tiba mencium Seol chan
secara paksa. Seol chan mendorong gadis itu. Dan gadis itu pura-pura nangis dan
mengatakan bahwa Seol chan menamparnya. Kemudian dia membisikkan kepada Seol
chan dia akan mengatakan yang sebenarnya jika Seol chan mau datang menjenguknya
di rumah sakit. Akhirnya sang manager menuntun Seo chan masuk ke dalam mobil. Se yi
yang berada di dalam kerumunan fans sangat shock melihat kejadian
tadi.
Guru Dok yang meminta Sun woo (ketua kelas) beserta grup
musiknya “All For One” untuk ikut tampil di acara amal untuk mewakili sekolah
mereka. Sun woo berjanji akan mengatakan kepada teman satu grupnya, tapi dia
terlihat sedikit tidak berminat. Guru Dok melihat Se yi berdiri kebingungan dan
menyuruh Su Woo untuk membawa murid pindahan itu.
Guru Choi mengira Se yi mahir
berbahasa Inggris karena sudah 5 tahun tinggal di New Zealand. Namun Se yi
mengatakan bahwa dia tidak bisa berbahasa Inggris karena dia menghabiskan
waktunya tinggal di kebun dan hanya berbicara kepada domba saja.
Sun woo menghampiri Se yi dan
membawanya menuju kantor guru. Sun woo kembali ke ruang kelas dan melihat Jae
Rok sedang mem’bully’ Kyu dong bersama teman-temannya yang lain. Dia memanggil Kyu
dong dengan sebutan ‘radio’. Dia memaksa Kyu dong bernyanyi di depan
teman-temannya. Semua menertawakan performance Kyu dong.
Se yi masuk ke ruang kelas. Guru Dok
menyuruhnya duduk di sebelah Kim na na. setelah guru keluar, Kim na na menyuruh
Se yi pindah ke meja kosong disebelah mereka. Eun ha si biang gossip datang
menghampiri Se yi dan mengatakan dia harus menjauh dan berhati-hati dari Kim na
na, karena dia jago berkelahi dan pacarnya seorang gangster.
Eun ha curiga kenapa Seol chan
bisa mengenal Se yi, karena dia mendengar Seol chan memanggil namanya ketika
mau menolong sesang fans tadi. Se yi mengatakan dia sama sekali tidak mengenal Seol
chan.
Semua orang disekeliling Seol
chan menyuruhnya untuk menjenguk sesang fans itu termasuk manager Hong. Presiden
menejemennya juga menyuruh Seol chan agar minta maaf kepada Ari. Seol chan
menolak karena dia merasa tidak bersalah sama sekali. Ari kemudian memberi handphone
Se yi kepada Seol chan dan menyuruhnya untuk mengatasi masalah ini.
Se yi lupa jalan menuju
apartemennya karena dia baru saja pindah. Dia menghabiskan waktu 2 jam lebih
mencari-cari jalan menuju apartemennya. Dan ternyata dia tinggal bersama
bibinya yang tak lain adalah guru Dok. Bibinya heran mengapa Se yi selalu lupa jalan
pulang. Bukankah dia sudah memiliki foto menuju apartemennya. Se yi berbohong
mengatakan bahwa baterai hp nya low, dia tidak memberi tahu handphone nya telah diambil dua artis “gila”. Bibinya
menyuruh Se yi untuk menelepon ibunya. Se yi menolak dan masuk ke dalam
kamarnya. Dia marah karena ibunya lah penyebab kematian ayahnya.
Seol chan berbaring sambil
mendengar music untuk mengilangkan stress. Dia tidak menemukan hal yang menarik
di handphone nya. Dia mengambil handphone Se yi. Dia tidak ada melihat foto
dirinya bersama Ari di hp itu. Dia baru menyadari bahwa Se yi saat itu sedang
memotret poster bergambar bibir tepat di atas di mana dia dan Ari sedang akan
berciuman.
Seol chan membuka playlist di hp Se
yi, kemudian dia mendengarkan sebuah lagu. Se yi juga sedang mendengarkan lagu
yang sama di dalam kamarnya. Seol chan mengingat dirinya yang masih kecil
menangis memohon kepada ibunya jangan pergi meninggalkannya. Tapi pada akhirnya
ibunya pergi. Seol chan terbangun karena ibu Se yi menelepon. Dia mengangkat hp
Se yi tapi tidak bicara, sementara ibu Se yi senang meskipun dia tidak bicara
pada akhirnya dia sampai di Seoul dengan selamat.
Menejemen Seol chan memutuskan agar dia kembali sekolah dan menjadi murid yang sesungguhnya. Untuk memperbaiki
image jelek tentang dirinya terkait sesang fans kemarin.
Jae Rok menyuruh Se yi berbahasa
Inggris. Se yi menolak dan mengatakan dia tidak bisa bahasa Inggris. Dengan polos
dia juga mengatakan bahwa dia menghabiskan waktunya hanya bersama domba-domba.
Hal ini membuat Jae Rok merasa dirinya dipermainkan oleh Se yi. Kesabaran Jae
Rok habis, tiba-tiba Sun woo muncul dan menyuruhnya duduk. Akhirnya Jae rok
melampiaskan kemarahannya kepada Kyu dong. Seperti biasa Kyu dong harus
bernyanyi lagi dan ditertawakan oleh teman-temannya.
Setelah pulang sekolah Se yi
melihat seekor burung terjebak di balik lampu. Dia mengambil meja dan kursi dan berusaha
menolong burung itu. Se yi yang hampir saja jatuh tiba-tiba ditolong oleh Sun
woo. Dia menanyakan apa yang sedang ia lakukan, Se yi mengatakan dengan wajah serius, dia ingin memakan daging burung itu. Namun pada akhirnya dia mengatakan bahwa dia hanya bercanda.
Dalam perjalan pulang Se yi dan
Eun ha membicarakan tentang personil grup music sekolah mereka “All For One” .
Mereka semua berasal dari keluarga tajir dan berhak mendapatkan kursus music yang
mahal. Eun ha juga memperingatkan Se yi agar berhati-hati kepada “Adam” pria
hidung belang yang sering berkeliaran di sekitar mereka.
Seol chan yang mengenakan jas dan
memakai kacamata hitam diam-diam mengikuti Se yi dari belakang. Dia bermaksud
mau mengembalikan hp Se yi. Tapi Se yi mengira dia sedang diikuti oleh “Adam”. Seol
chan mendorong Se yi kedinding dan menyuruhnya untuk mendengar dia bicara.
Sun woo muncul dan langsung
memukul wajah Seol chan. Se yi menendang kaki Seol chan dan berlari meninggalkannya. Seol
chan bingung terhadap dirinya kenapa dia harus mengejar Se yi.
Su woo membawa Se yi ke kafe
untuk menenangkan dirinya. Dia bertanya sebagai fans kenapa dirinya tidak tahu
kalau itu adalah Seol chan. Se yi mengatakan kalau dirinya bukan fans Seol chan.
Seol chan sangat marah karena Sun woo dan Se yi. Dia menyesali dirinya karena terpaksa harus masuk sekolah dan mengalami semua kejadial sial ini demi menghindari agar dirinya tidak menjenguk sesang fans itu di rumah sakit.
Disaat Seol chan akan memasuki
ruang kelas, dia menghentikan langkahnya karena mendengar suara gaduh dari
dalam kelas. Jae rok menyuruh Se yi untuk nyanyi berduet dengan Kyu dong. Tapi Se
yi menolaknya. Jae rok akhirnya menyuruh Kyu dong bernyanyi sedirian namun
harus sama seperti orang yang sedang menyanyi duet.
Kyu dong pun mulai menyanyi dan
teman-temannya mulai menertawainya. Akhirnya Kyu dong menyanyi sambil menangis.
Se yi yang melihatnya mulai kesal dan marah. Akhirnya Se yi ikut bernyanyi
bersama Kyu dong.
Suara Se yi yang indah membuat seluruh
teman-temannya terpana. Kyu dong pun akhirnya bisa bernyanyi dengan irama yang
tepat. Membuat lagu yang mereka nyanyikan begitu indah terdengar.
Jae rok sangat marah dia hendak menhampiri Se yi. Saat Sun woo ingin maju, tiba-tiba Seol chan menendang pintu dan masuk ke dalam kelas.
Semua orang tercengang saat Seol
chan menghampiri Se yi. Dia berhenti tepat di depan Se yi dan berkata : “Min Se
yi, maukah kau jadi teman sebangkku?”. Semua yang ada di dalam kelas terkejut
mendengarnya.
Bersambung...
Credit: Monstar’s Facebook Page
Shared by: @Asima_MS
TAKE OUT WITH FULL CREDITS!
0 komentar:
Post a Comment